BANJARBARU – Tim penyidik KPK meninggal kediaman H Sahbirin Noor pada Selasa (8/10/2024) sekitar 23.45 WITA. Dari pantauan di lapangan, tidak terlihat jelas apakah Tim Penyidik KPK membawa sesuatu dari hasil pengecekan rumah Paman Birin.
Awak media pun sulit melihat dengan jelas karena lampu di rumah Paman Birin dimatikan dan tidak diperkenankan mengambil foto atau video dari dalam halaman rumah Paman Birin.
Para penyidik KPK langsung melaju dengan empat unit mobil dan dikawal satu unit mobil Brimob Polda Kalsel. Dari pantauan, mobil-mobil yang digunakan tim penyidik merupakan mobil yang sama saat penggeledahan ruangan Gubernur Kalsel pagi tadi.
Saat seluruh mobil penyidik keluar, seseorang yang mengenakan baju Satlinmas segera menutup pagar. Saat ditanya apakah tim penyidik membawa sesuatu dari hasil kunjungan mereka, ia menjawab tidak tahu.
“Tidak tahu,” ujarnya sambil menutup pagar.
Ia juga dicecar pertanyaan apakah Sahbirin Noor ada dan sering menempati rumah di Jalan Kertak Baru, ia bungkam lalu berjalan masuk ke dalam.
Usai Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor ditetapkan tersangka oleh KPK dalam press rilis yang digelar di Jakarta pada Selasa (8/10/2024) sore, kini giliran kediaman Paman Birin yang terletak di Jalan Kertak Baru Desa Keramat, Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar disambangi Tim Penyidik KPK.
Dari pantauan di lapangan sekitar pukul 22.00 WITA, terdapat tiga unit mobil dan satu unit mobil Brimob Polda Kalsel terparkir di halaman rumahnya.
